Pemecahan MURI Oleh Alumni UBM

Universitas Bunda Mulia kembali menorehkan prestasi melalui pemecahan rekor MURI yang kedua. Setelah rekor MURI sebelumnya didapat oleh jurusan Desain Komunikasi Visual melalui pembuatan “Giant Comic” pada Mei 2008 lalu, pemecahan rekor MURI kali ini dilakukan melalui Pelatihan Pijat Jaripunktur dengan peserta terbanyak. Acara yang dilaksanakan pada tanggal 27 November 2010 ini didatangi oleh 567 peserta dari berbagai lapisan masyarakat. Pelatihan jaripunktur di lakukan oleh seorang jaripreneur yang juga Alumnus dari Universitas Bunda Mulia bernama Francisccus Xaverius atau yang biasa disapa Ferry Wong.
Bertempat di Universitas Bunda Mulia, Jl. Lodan Raya No. 2 Jakarta Utara, Ferry Wong mengkampanyekan metode jaripunktur. Jaripunktur, ilmu dasarnya adalah akupunktur namun tidak menggunakan jarum melainkan menggunakan jari dengan cara memijit jari anda dengan jari tangan satunya lagi. Acara yang dimulai pada Pkl. 09.30 yang dihadiri ribuan orang ini juga dimeriahkan oleh Eddies Adelia, Steven (mahasiswa UBM) dengan permainan sulapnya, dan hiburan music oleh band dari mahasiswa UBM.
Selain Ferry Wong, MURI juga memberikan penghargaan kepada Jaripreneur Innovation Management selaku penyelenggara pelatihan pijat jaripunktur dan kepada Bunda Mulia Alumni Center sebagai penyelenggara pendukung pelatihan pijat jaripunktur dengan peserta terbanyak.
Alumnus UBM tahun 1994 ini memiliki harapan agar masyarakat dapat menyembuhkan diri mereka sendiri dengan cara yang sederhana dan diharapkan pelatihan pijat jaripunktur ini dapat diselenggarakan kembali dengan peserta yang lebih banyak sehingga terwujudnya satu rumah satu pengobat. (JN)

1,628 kali dilihat, 4 hari ini